Blog entry by Erika Sutasman

Anyone in the world

Institusi pendidikan tinggi berperan dalam menyiapkan tenaga kerja yang terampil dan mampu menghadapi tuntutan bursa kerja. Perguruan tinggi memberi kesempatan kesempatan bagi mahasiswa untuk mendapatkan pengetahuan dan kemampuan yang dibutuhkan untuk memasuki pasar kerja dan menjadi produktif di lingkungan kerja.

Pada dasarnya, lembaga pendidikan tinggi Telkom University memiliki tugas untuk menyediakan dan menawarkan program pendidikan yang sesuai dengan permintaan pasar kerja. Program pendidikan itu semestinya dibuat dengan memperhatikan tren dan perkembangan terupdate dalam bidang industri atau bisnis, dan menitikberatkan pada pembenahan keterampilan yang diharapkan oleh para pemain industri atau bisnis.

Di samping itu, lembaga pendidikan tinggi juga dapat memberi fasilitas para mahasiswa untuk memperoleh pengalaman kerja melalui program magang atau kerja paruh waktu. Melalui program-program tersebut, mahasiswa dapat memperoleh pengalaman kerja yang berharga dan memperluas wawasan mereka tentang permintaan dan kebutuhan dunia kerja.

Di samping itu, universitas juga dapat bekerja sama dengan perusahaan atau industri untuk memperluas program pendidikan yang lebih terintegrasi dengan bursa kerja. Program-program itu dapat didesain dengan mencampurkan pengajaran teori dan praktek, jadi pelajar mampu mengembangkan skill praktis dan menangani persoalah nyata yang dihadapi oleh perusahaan atau industri.

Namun, untuk memastikan bahwa kampus mampu memainkan fungsinya dengan baik dalam menyiapkan tenaga kerja yang mahir, terdapat beberapa hambatan yang mesti dihadapi. Tantangan tersebut antara lain:

Mengadaptasi Kurikulum dengan Tuntutan Pasar Kerja

Kegiatan akademik yang diselenggarakan oleh dunia perkuliahan setidaknya terus-menerus dimutakhirkan dan dikembangkan dengan inovasi terkini di bidang industri atau bisnis. Kegiatan akademik yang tidak relevan dengan tuntutan bursa kerja bisa membuat lulusan yang tidak memiliki keahlian dan pemahaman yang diinginkan oleh perusahaan atau industri.

Meningkatkan Keterampilan yang Relevan dengan Kebutuhan Pasar Kerja

Pendidikan tinggi semestinya menjamin bahwa keterampilan yang diperoleh oleh pelajar selama waktu studi dapat diterapkan secara langsung di dunia kerja. Hal ini dapat dilakukan dengan mengadopsi cara pengajaran yang lebih terapan dan partisipatif, dan menggandeng perusahaan atau industri dalam proses pendidikan.

Menyiasati Persaingan di dalam Keterbatasan Sumber Daya

Namun, tidak bisa disangkal bahwa setiap perguruan tinggi di manapun mengalami tanggung jawab yang sama dalam menghadapi kompetisi dan kendala sumber daya yang ada. Untuk dapat menghasilkan program pendidikan yang baik, perguruan tinggi diperlukan sumber daya yang cukup, seperti dana, dosen, dan fasilitas yang memadai.

Menyikapi Persaingan Digitalisasi

Dalam era digital, perguruan tinggi pun dihadapkan pada cabaran digitalisasi yang memerlukan penyesuaian dalam silabus, metode pengajaran, dan penggunaan teknologi. Perguruan tinggi perlu memastikan bahwa mahasiswa memiliki keterampilan digital yang memadai untuk memasuki pasar kerja yang semakin tergantung pada teknologi.

Mengaktifkan Keterlibatan dengan Perusahaan atau Industri

Untuk menyakinkan relevansi program pendidikan dengan tuntutan pasar kerja, perguruan tinggi harus menaikkan keterlibatan dengan perusahaan atau industri. Hal ini dapat dilakukan melalui pembentukan program magang, kerjasama penelitian, atau penggunaan pengajar tamu yang berasal dari dunia industri.

Dalam menghadapi tantangan-tantangan tersebut, perguruan tinggi harus memiliki langkah-langkah yang tidak samar-samar dan teratur. Strategi tersebut harus mencakup pembentukan program pendidikan yang berhubungan dengan kebutuhan pasar kerja, pembentukan keterampilan yang cocok dengan tuntutan industri atau bisnis, dan pemperbesar keterlibatan dengan perusahaan atau industri.

Lebih dari itu, perguruan tinggi harus juga memastikan bahwa lulusan mereka memiliki keahlian yang unggul untuk memasuki dunia kerja. Hal ini dapat dilakukan melalui perancangan program penyaluran kerja yang berhasil, pembelajaran soft skill, dan panduan karir.

Dalam era globalisasi dan persaingan pasar yang semakin ketat, perguruan tinggi harus memastikan bahwa mereka dapat memainkan peran yang penting dalam menyiapkan tenaga kerja yang profesional dan siap menerima tantangan di dunia kerja.