Blog entry by Erika Sutasman

Picture of Erika Sutasman
by Erika Sutasman - Friday, 13 August 2021, 1:02 AM
Anyone in the world

Apa itu pendidikan? Pendidikan adalah proses mempelajari keterampilan, pengetahuan, dan nilai baru. Pendidikan dimulai sejak kita masih bayi dalam kandungan ibu kita. Pendidikan tidak pernah berakhir; itu mengikuti kita sampai nafas terakhir kita. Melalui pendidikan, kita menjadi pribadi yang lebih baik.

Guru disediakan untuk mengajar kita. Mereka mampu mengajari kita membaca, menulis, sejarah, sains, dan matematika. Pelajaran diajarkan dalam bahasa Inggris atau Melayu di sebagian besar lembaga pendidikan.

Ada 4 jenis pendidikan yang umum:

1. Pendidikan Dasar. Disebut juga Sekolah Dasar. Terdiri dari sekitar 5-7 tahun studi, mulai dari usia 5 atau 6 tahun; bervariasi di negara-negara. Di beberapa negara, tingkat pendidikan ini dibagi lagi menjadi sekolah bayi dan sekolah menengah pertama.

2. Pendidikan Menengah. Disebut juga SMA. Terdiri dari 5-6 tahun studi; mulai dari usia 13 atau 14 tahun.

3. Pendidikan Tinggi. Juga dikenal sebagai Pendidikan Tinggi. Jenjang selanjutnya setelah menyelesaikan pendidikan menengah untuk memperoleh sertifikat, diploma, dan gelar akademik. Siswa melanjutkan studi dari berbagai perguruan tinggi dan universitas di seluruh dunia, meskipun beberapa dilakukan secara lokal. Di beberapa institusi, mahasiswa diberikan magang di perusahaan terpilih untuk pelatihan waktu nyata.

4. Pendidikan Orang Dewasa. Orang dewasa yang bekerja dapat melanjutkan pendidikan mereka bahkan setelah meninggalkan pendidikan tinggi. Siswa dapat menerapkan Pendidikan Online; pilihan pendidikan yang paling umum karena siswa tidak perlu menghadiri kelas, sebaliknya semua dapat dilakukan melalui Internet. Kelas dilakukan secara virtual.

Namun, guru saat ini tidak cukup mampu untuk mengajar. Tidak semua tapi beberapa. Contoh, guru yang mengajar matematika dalam satu bahasa mungkin tidak dapat mengajar mata pelajaran dalam bahasa lain. Hal ini dapat menimbulkan beban bagi sebagian guru.

Tidak hanya itu, beberapa lembaga pendidikan kekurangan bahan ajar dan peralatan termasuk perpustakaan yang layak. Oleh karena itu, beberapa siswa mengalami kesulitan untuk memvisualisasikan situasi atau objek. Dan guru mungkin menghadapi masalah yang sama juga. Jadi bagaimana siswa bisa lebih tertarik untuk belajar? Kementerian Pendidikan, guru, dan siswa harus berupaya untuk mengeluarkan ide-ide untuk memperbaiki sistem pendidikan saat ini. Setuju? bara aksara